Nabi Salleh a.s. Dan Unta Keluar Dari Batu Karang...^^..
Nabi Salleh a.s sedar akan tentangan dari kaumnya yang menuntut
bukti daripadanya berupa mukjizat itu, adalah bertujuan untuk
menghilangkan pengaruhnya dan mengikis habis kewibawaannya
di mata kaumnya terutama para pengikutnya. Bila ia gagal memenuhi
tuntutan tersebut, Nabi Salleh membalas tentangan mereka dengan
menuntut janji dari mereka, bila ia berhasil mendatangkan mukjizat
yang mereka minta, bahawa mereka akan meninggalkan agama dan
penyembahan mereka dan akan mengikut Nabi Salleh dan beriman
kepadanya.
Sesuai dengan permintaan dan petunjuk pemuka-pemuka kaum Tsamud,
berdoalah Nabi Salleh a.s memohon kepada Allah agar memberikan
suatu mukjizat kebenaran risalahnya dan sekaligus mematahkan
perlawanan dan tentangan kaumnya yang masih degil itu. Ia memohon
dari Allah dengan kekuasaanNya menciptakan seekor unta betina,
dikeluarkannya dari perut sebuah batu karang besar yang terdapat
di sisi sebuah bukit yang mereka tunjuk. Maka sejurus kemudia,
dengan izin Allah Yang Maha Kuasa lagi Maha Pencipta, terbelahlah
batu karang yang ditunjuk itu keluar dari perutnya seekor unta
betina. Dengan menunjuk kepada binatang yang baru keluar dari
perut batu karang.
" Inilah dia unta Allah, janganlah kamu ganggu dan biarkan giliran
untuk mendapatkan air minum bagimu dan bagi ternakanmu juga
dan ketahuilah bahawa Allah akan menurunkan azabNya bila kamu
sampai mengganggu binatang ini."
Syahdan, maka bekeliaranlah sang unta di ladang-ladang memakan
rumput sesuka hatinya tanpa mendapat gangguan. Dan disaat giliran
minumnya tiba, pergilah unta itu ke sebuah perigi dan minumlah
sepuas hatinya. Dan pada hari-hari giliran unta Nabi Salleh a.s
datang minum, tiada seekor binatang lain menghampirinya, hal mana
menimbulkan rasa tidak senang pada pemilik-pemilik binatang-
binatang itu yang makin hari makin merasa bahawa adanya unta
Nabi Salleh di tengah-tengah mereka itu merupakan gangguan.
Laksana duri yang melintang di dalam kerongkong.
Dengan berhasilnya Nabi Salleh a.s mendatangkan mukjizat yang
mereka tuntut, gagallah pemuka kaum Tsamud dalam usahanya
menjatuhkan kehormatan dan menghilangkan pengaruh Nabi Salleh,
bahkan sebaliknya telah menambah tebal kepercayaan para
pengikutnya dan menghilangkan keraguan dari kaumnya. Maka
dihasutlah oleh mereka pemilik-pemilik ternak yang merasa dengki
dan tidak senang dengan adanya unta Nabi Salleh yang
bermaharajalela di ladang dan kebun-kebun mereka serta ditakuti
oleh binatang-binatang peliharaannya.
" Barangsiapa segan mengikuti jejak sunnahku, maka tiadalah ia
termasuk dalam golonganku." Hadith Riwayat Muslim
tuliskanakuhadith.blogspot.com
Norshahuddin Edited Mac 2014...^^..
No comments:
Post a Comment