Fathimah Az Zahra Dan Gilingan Gandum...^^..
Suatu hari masuklah Rasulullah SAW menemui anandanya Fathimah
az-zahra rha. Didapatinya anandanya sedang menggiling syair (sejenis
padi-padian) dengan menggunakan sebuah penggilingan tangan dari batu
sambil menangis. Rasulullah SAW bertanya pada anandanya, " Apa yang
menyebabkan engkau menangis wahai Fathimah?, semoga Allah SWT
tidak menyebabkan matamu menangis". Fathimah rha. berkata,
" Ayahanda, penggilingan dan urusan-urusan rumahtanggalah yang
menyebabkan ananda menangis". Lalu duduklah Rasulullah SAW di sisi
anandanya. Fathimah rha. melanjutkan perkataannya, " Ayahanda
sudikah kiranya ayahanda meminta 'Ali bin Abu Talib(suaminya)
mencarikan ananda seorang jariah untuk menolong ananda menggiling
gandum dan mengerjakan pekerjaan-pekerjaan di rumah".
Mendengar perkataan anandanya ini maka bangunlah Rasulullah SAW
mendekati penggilingan itu. Beliau mengambil syair dengan tangannya
yang diberkati lagi mulia dan diletakkannya di dalam penggilingan
tangan itu seraya diucapkannya " Bismillaahirrahmaanirrahiim".
Penggilingan tersebut berputar dengan sendirinya dengan izin Allah
SWT. Rasulullah SAW meletakkan syair ke dalam penggilingan tangan
itu untuk anandanya dengan tangannya sedangkan penggilingan itu
berputar dengan sendirinya seraya bertasbih kepada Allah SWT
dalam berbagai bahasa sehingga habislah butir-butir syair itu
digilingnya.
Rasulullah SAW berkata kepada gilingan tersebut, " Berhentilah
berputar dengan izin Allah SWT", maka penggilingan itu berhenti
berputar lalu penggilingan itu berkata-kata dengan izin Allah SWT
yang berkuasa menjadikan segala sesuatu dapat bertutur kata.
Maka katanya dalam bahasa Arab yang fasih, " Ya Rasulullah SAW,
demi Allah Tuhan yang telah menjadikan baginda dengan kebenaran
sebagai Nabi dan Rasul-Nya, kalaulah baginda menyuruh hamba
menggiling syair dari Masyriq dan Maghrib pun niscaya hamba
gilingkan semuanya. Sesungguhnya hamba telah mendengar dalam
kitab Allah SWT suatu ayat yang berbunyi : (artinya) "Hai orang-
orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api
neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya
para malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah
terhadap apa yang dititahkan-Nya kepada mereka dan mereka
mengerjakan apa yang dititahkan".
Maka hamba takut, Ya Rasullullah kelak hamba menjadi batu yang
masuk ke dalam neraka. Rasulullah SAW kemudian bersabda kepada
batu penggilingan itu, " bergembiralah karena engkau adalah salah
satu dari batu mahligai Fathimah az-zahra di dalam sorga". Maka
bergembiralah penggilingan batu itu mendengar berita itu kemudian
diamlah ia.
Rasulullah SAW bersabda kepada anandanya, " Jika Allah SWT
menghendaki wahai Fathimah, niscaya penggilingan itu berputar
dengan sendirinya untukmu. Akan tetapi Allah SWT menghendaki
dituliskan-Nya untukmu beberapa kebaikan dan dihapuskan oleh
Nya beberapa kesalahanmu dan diangkat-Nya untukmu beberapa
darjat.
Ya Fathimah, perempuan mana yang menggiling tepung untuk
suaminya dan anak-anaknya, maka Allah SWT menuliskan untuknya
dari setiap biji gandum yang digilingnya suatu kebaikan dan
mengangkatnya satu darjat.
Ya Fathimah, perempuan mana yang berkeringat ketika ia menggiling
gandum untuk suaminya maka Allah SWT menjadikan antara dirinya dan
neraka tujuh buah parit.
Ya Fathimah, perempuan mana yang meminyaki rambut anak-anaknya
dan menyisir rambut mereka dan mencuci pakaian mereka maka Allah
SWT akan mencatatkan baginya ganjaran pahala orang yang memberi
makan kepada seribu orang yang lapar dan memberi pakaian kepada
seribu orang yang bertelanjang.
Ya Fathimah, perempuan mana yang menghalangi hajat tetangga-
tetangganya maka Allah SWT akan menghalanginya dari meminum air
telaga Kautshar pada hari kiamat.
Ya Fathimah, yang lebih utama dari itu semua adalah keredhaan suami
terhadap isterinya. Jikalau suamimu tidak redha denganmu tidaklah
akan aku do'akan kamu. Tidaklah engkau ketahui wahai Fathimah bahwa
redha suami itu daripada Allah SWT dan kemarahannya itu dari
kemarahan Allah SWT?.
Ya Fathimah, apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam
rahimnya maka beristighfarlah para malaikat untuknya dan Allah SWT
akan mencatatkan baginya tiap-tiap hari seribu kebaikan dan
menghapuskan darinya seribu kejahatan. Apabila ia mulai sakit hendak
melahirkan maka Allah SWT mencatatkan untuknya pahala orang-
orang yang berjihad pada jalan Allah yakni berperang sabil. Apabila
ia melahirkan anak maka keluarlah ia dari dosa-dosanya seperti
keadaannya pada hari ibunya melahirkannya dan apabila ia meninggal
tiadalah ia meninggalkan dunia ini dalam keadaan berdosa sedikitpun,
dan akan didapatinya kuburnya menjadi sebuah taman dari taman-
taman syurga, dan Allah SWT akan mengurniakannya pahala seribu
haji dan seribu umrah serta beristighfarlah untuknya seribu malaikat
hingga hari kiamat.
Perempuan mana yang melayani suaminya dalam sehari semalam
dengan baik hati dan ikhlas serta niat yang benar maka Allah SWT
akan mengampuni dosa-dosanya semua dan Allah SWT akan
memakaikannya satu persalinan pakaian yang hijau dan dicatatkan
untuknya dari setiap helai bulu dan rambut yang ada pada tubuhnya
seribu kebaikan dan dikaruniakan Allah untuknya seribu pahala haji
dan umrah.
Ya Fathimah, perempuan mana yang tersenyum dihadapan suaminya
maka Allah SWT akan memandangnya dengan pandangan rahmat.
Ya Fathimah, perempuan mana yang menghamparkan hamparan atau
tempat untuk berbaring atau menata rumah untuk suaminya dengan
baik hati maka berserulah untuknya penyeru dari langit (malaikat),
" teruskanlah 'amalmu maka Allah SWT telah mengampunimu akan
sesuatu yang telah lalu dari dosamu dan sesuatu yang akan datang".
Ya Fathimah, perempuan mana yang meminyak-kan rambut suaminya
dan janggutnya dan memotongkan kumisnya serta menggunting
kukunya maka Allah SWT akan memberinya minuman dari sungai-
sungai sorga dan Allah SWT akan meringankan sakarotulmaut-nya,
dan akan didapatinya kuburnya menjadi sebuah taman dari taman-
taman sorga serta Allah SWT akan menyelamatkannya dari api
neraka dan selamatlah ia melintas di atas titian Shirat".
tuliskanakuhadith.blogspot.com
Norshahuddin Edited Jan 2014...^^..
No comments:
Post a Comment